Apakah maksud Kaya

<Get latest and more info about financial at www.bebas-hutang.com>

Sebelum aku berjinak dengan perancang kewanganan, biasanya aku akan panggil orang yang pakai kerata besar, rumah besar itu orang kaya. Atau yang gaji 5 angka dan keatas. Tapi sekarang tidak lagi.

Tak kira berapa gaji seseorang itu, atau apa yang dia ada, samaada kereta besar, rumah besar, tapi kalau mereka juga mempunyai bebanan hutang seperti gadaian, pinjaman kereta atau kad kredit yang tak pernah langsai, mereka adalah sama sahaja seperti yang berpendapatan rendah.

Kekayaan adalah nilai bersih anda. Jika nilai keluar adalah sama atau melebihi nilai masuk, bagaimana anda dapat mengumpulkan kekayaan.

Mungkin anda akan berkata, “saya beli kereta BMW 3 series sebab saya mampu membelinya dengan gaji sekarang”…ok, fine..anda bergaji besar. Tapi anda tetap membayarnya setiap bulan bukan kan? Mungkin selama 7 hingga 9 tahun. Dan dengan pembelian BMW itu, peruntukan untuk simpanan sudah tiada…sama seperti masa anda bergaji kecil dan hanya memakai Proton Wira. Tanpa simpanan, bagaimana anda ingan mengumpulkan kekayaan?

Jadi ingat, kekayaan dinilai dari NILAI BERSIH, bukan pendapatan anda. Millionaire hanya akan dipanggil millionaire jika dia boleh mendatangani cek bernilai 1 million.

2 Jenis Hutang

<Get latest and more info about financial at www.bebas-hutang.com>

2 jenis hutang tu adalah Hutang Tertangung dan Hutang Lapuk.
Hutang Tertanggung:
Hutang yang diambil untuk membiayai aset yang bertambah nilainya, seperti harta tanah dan pendidikan.

Hutang Lapuk:
Hutang yang diambil untuk membeli barang yang tidak akan bertambah nilainya atau yang akan susut nilainya. Ini adalah benda-benda yang dibeli secara sewa beli seperti kereta, peralatan elektrik dan perabot.?

Jadi sekarang cuba imbas, hutang yang mana banyak bagi anda. Apa tunggu lagi…mari kita selesaikan semua Hutang Lapuk…tarak untung!!

Two Types of Debt

<Get latest and more info about financial at www.bebas-hutang.com>

Good Debt

Some of your debt might be considered as an investment. If the debt was incurred to purchase something that can be expected to go up in value and contribute to your overall financial health, then it’s very possible that such debt is good. A home purchase, for example, could very easily be considered as good debt. Since homes (generally) appreciate in value, the mortage loan that you incur to buy your house is actually an investment. Another example of good debt would be a student loan taken out to finance higher education. Obtaining a college degree usually means that you’ll make more money over the course of your lifetime.

Bad Debt

However, just as there is good debt, there are bad kinds of debt as well. When you use debt to finance things that can be consumed, you generally aren’t accumulating good debt. This is the type of debt that creates an unhealthy financial situation. Credit card debt is usually considered bad debt because of the nature of the items that credit cards are often used to purchase. It’s wise to avoid accumulating debt on everyday items such as clothes or food. If you use a credit card for these types of purchases, be sure to pay the card’s balance off in full each month (doing so will allow you to avoid costly interest charges).

When evaluating your debt and overall financial situation, it’s usually a good idea to focus on paying off your bad debts first. Since they provide no value, they’re more costly to carry than your good debts. Credit cards and auto loans (which generally have higher interest rates) should typically be paid off before tackling mortgages or student loans.

Welcome to Bebas Hutang

<Get latest and more info about financial at www.bebas-hutang.com>

Welcome to Bebas Hutang. This blog is to share experience to achieve bebas hutang (financial freedom) with tips and article about financial and also advise to your financial.